Monetize your website traffic with yX Media
Latest Updates

RENCANA PEMBAKARAN AL-QUR'AN AKHIRNYA BATAL

RENCANA PEMBAKARAN AL-QUR'AN AKHIRNYA BATAL
Pembakaran Al
Qur’an Akhirnya
Batal

Perayaaan Idul Fitri di seluruh
dunai bagi umat muslim hampir
saja ternoda. Adalah rencana
Pembakaran Al Qur’an oleh Terry Jones penyebabnya, meskipun
akhirnya resmi dibatalkan.
“Seratus persen batal. Tak ada
pembakaran Al Quran pada
Sabtu (11/9/2010) pukul 6
sore,” begitu kata Pemimpin
Aliansi Gereja dan Penginjil
Amerika Serikat (AS) KA Paul
kepada AFP, Jumat.
Pernyataan itu diperkuat juga
oleh konfirmasi yang dilakukan
Lukas, anak laki-laki Terry Jones.
Sebelumnya, pada Jumat pagi,
Jones yang dianggap pastor oleh
50 pengikutnya itu memberi
tenggat dua jam kepada Imam
New York, Feisal Abdul Rauf,
untuk mengontaknya. Upaya
Jones itu adalah desakannya
meminta lokasi pembangunan
pusat Islam di dekat Ground Zero
agar dipindahkan ke tempat lain.
Alhasil, tenggat itu terlewati.
Jones lalu mengatakan lagi kalau
niatnya bakal diwujudkan.
Tak ayal, Presiden Obama pun
memberikan kecaman terhadap
tindakan itu. “Rencana untuk
membakar kitab suci pemeluk
agama bertentangan dengan
prinsip yang diyakini AS,” tegas
Obama.
Sementara satu jam sebelum
pembatalan 100 persen itu, putri
tiri Terry Jones yang bernama
Emma Jones mengirimkan surat
elektronik bertuliskan kata-kata,
“Papa, jangan kau lakukan itu
(membakar Al Quran-red).”

Rencana Pembakaran Al-Qur'an oleh pendeta Terry Jones - SBY kirim surat ke Obama

Rencana Pembakaran Al-Qur'an oleh pendeta Terry Jones - SBY kirim surat ke Obama
Rencana
Pembakaran Al
Qur’an Oleh
Pendeta Terry
Jones, SBY Kirim
Surat ke Obama
Semua umat islam di dunia pun
pasti mengecam rencana
pembakaran kita sucil AL-Quran
yang dilakukan oleh Pendeta
Terry Jones. Presiden SBY pun
langsung mengirimkan surat
kepada Presiden Amerika Serikat
Barrack Obama untung
menghentikan aksi tersebut.
Staf Khusus Presiden Bidang
Informasi dan PR Heru Lelono
hari Kamis (9/9), surat itu
mengingatkan Obama untuk
mencegah Terry Jones yang
berencana melecehkan kitab suci
umat Islam dengan membakar
al-Quran di Gainesville, Florida AS,
pada 11 September nanti.
Dalam surat yang dipersiapkan
semalam itu, Presiden
Yudhoyono juga mengingatkan
Obama, bila terjadi pembakaran
Al Quran tersebut, maka akan
mengancam perdamaian dunia.
“Presiden Yudhoyono
mengingatkan dalam surat itu
bahwa apabila hal tersebut
terjadi akan bisa mengancam
perdamaian dunia,” kata Heru.
“Indonesia sebagai negara
berpenduduk mayoritas muslim
terbesar di dunia mengutuk bila
sampai hal tersebut sampai
terjadi,” tambah Heru Lelono.
Pada peringatan serangan
teroris 11 September, kelompok
Dove World Outreach pimpinan
Dr Terry dan Sylvia Jones yang
mengatasnamakan umat Kristen
dan mengajak seluruh umat
untuk berpartisipasi dalam Hari
Pembakaran al-Quran Sedunia.
Terry Jones, menuduh Islam dan
hukum syariah bertanggung
jawab atas aksi terorisme
terhadap World Trade Center di
New York pada 11 September
2001.
Rencana Terry Jones dkk menuai
kritik dari banyak kalangan,
termasuk pejabat tinggi AS.
Jaksa Agung AS, Eric Holder,
menyebut gagasan itu “idiotik
dan berbahaya”.
Sementara itu, Vatikan menilai
rencana Hari Pembakaran Al-
Quran adalah sebuah ”langkah
mengerikan dan kurang ajar”.
Vatikan mendesak gereja kecil di
Florida membatalkan
pembakaran Al-Quran untuk
memperingati tragedi 11
September 2001.
Pendeta Terry Jones
mengatakan tidak akan
membatalkan rencana
pembakaran al-Quran pada
ulangtahun 9/11, meski banyak
kalangan telah mengutuk
rencana itu.

Ulat Bersarang Dikepala Balita

Ulat Bersarang Dikepala Balita
Ulat Bersarang Di
Kepala Balita
Ulat tidak hanya bisa bersarang
di dedaunan atau buah-buahan,
tetapi bisa juga ulat bersarang
di kepala manusia. Seperti apa
yang dialami oleh Edi yang
masih balita, lebih dari 100 ekor
ulat menggerogoti kepalanya.
Berita yang menghebohkan
sekaligus memperihatinkan.
Hingga hari kedua, sudah lebih
dari seratus ulat yang dicabut
dari kepala Edi.
Salah seorang kerabat Edi, Nita
mengatakan, sejak mendapat
perawatan intensif dari tim
dokter, sudah sekitar 150 ekor
ulat keluar. “Hari pertama
perawatan sekitar 100. Dan
hingga tadi malam, masih ada
sekitar 50-an ekor ulat, baik
yang sengaja dicabut maupun
menempel di perban,” kata Nita
yang dihubungi dari Makassar,
Selasa, 6 April 2010.
Nita menambahkan, saat ini
kondisi Edi belum bisa dikatakan
membaik. Sebab, Edi yang baru
berusia 14 bulan ini, masih
begitu-begitu saja.
Edi saat ini terpaksa diinfus
untuk mempertahankan daya
tahan tubuhnya.
Ibu Edi, kata Nita, juga tetap
rutin memberinya Air Susu Ibu
(ASI).
“Dia belum bisa bicara, makanya
susah diketahui kondisinya. Tapi
secara umum kondisinya sejak
masuk RS, masih seperti itu,”
tambahnya.
Saat ini, Edi dirawat di
Perawatan 3, RSUD Mamuju,
Sulawesi Barat. Informasi yang
dihimpun VIVAnews, warga
lingkungan Binanga, Kabupaten
Mamuju itu awalnya menderita
sakit bisul didaerah kepala,
sekitar satu bulan lalu.
Karena terbatasnya biaya
pengobatan, Wati dan Anto,
orang tua Edi, hanya berusaha
melalui pengobatan tradisional.
Menurut Nita, bisul tersebut
sebenarnya sudah pecah dan
mulai mengering. Entah
mengapa, belakangan justru
ditumbuhi oleh ulat berwarna
putih, yang ukurannya lebih
kecil dari beras. Edi kemudian
dilarikan ke rumah sakit Minggu,
4 April 2010.
Keluarga besar Edi berasal dari
Makassar. Dia merantau ke
Mamuju Sulawesi Barat dalam
dua bulan terakhir. Wati sehari-
hari bekerja sebagai ibu rumah
tangga, sedangkan suaminya
hanya seorang sopir angkot.
Saat ini, keluarga besar Edi
berharap perhatian maksimal
dari pihak Rumah Sakit Mamuju.
Mereka juga berharap belas
kasih dari penduduk Mamuju
yang mau membantu
meringankan biaya pengobatan
anak bungsunya selama di
rumah sakit.
yX Media - Monetize your website traffic with us
Monetize your website traffic with yX Media